Apa itu Geotextile

Geotextile adalah lembaran sintetik yang berpori sehingga memiliki sifat tembus air dan fleksibel, biasanya digunakan sebagai stablisasi tanah dasar dalam pekerjaan Teknik sipil. Geotextile sendiri terbagi dalam dua jenis yaitu geotextile woven dan geotextile non woven.


Geotextile Woven

Geotextile woven adalah berupa lebaran yang dihasilkan dari anyaman material yang berbahan dasar Polypropylene (PP) atau Polyester (PET). Sekilas bentuknya seperti anyaman karung beras namun geotextile woven ini memiliki kuat tarik, kuat tusuk, dan kuat sobek yang tinggi,

Geotextile Woven

Geotextile Woven


Fungsi Geotextile Woven

Sebagai Perkuatan Tanah Dasar

Untuk perkuatan tanah dasar yang lunak biasanya digunakan material woven geotextile sebagai lapisan yang kemudian dilakukan penimbunan diatasnya dimana geotextile woven ini dapat menyalurkan beban diatasnya secara merata sehingga dapat mencegah terjadinya penurunan tanah dasar, Untuk metode pemasangannya ada beberapa macam, tergantung dari kondisi tanah dan tujuan yang ingin dicapai.

Cara Pemasangan Geotextile

Cara Pemasangan Geotextile Woven


Gambar a : Geotekstil diletakkan pada pertemuan tanah lunak dan timbunan yang berfungsi sebagai pemisah / separasi, mencegah kontaminasi tanah timbunan oleh butiran halus tanah lunak di bawahnya. Selain itu, geotekstil juga berfungsi sebagai tulangan.

Gambar b : Geotekstil pada bagian ujungnya ditekuk ke belakang untuk mencegah kelongsoran lereng.

Gambar c : Geotekstil membentuk bantalan berisi tanah untuk mendistribusikan beban dan atau berfungsi sebagai lapisan drainase.

Gambar d : Lapisan drainase dihubungkan dengan jaringan drainase vertikal.

Gambar e : Geotekstil dipasang agar lereng timbunan dapat dibuat lebih tegak.

Gambar f : Geotekstil digabungkan dengan sistem kolom tiang-tiang yang mendukung sebagian dari beban timbunan.

Gambar g : Geotekstil di ujung-ujungnya dikunci agar tidak terjadi penggelinciran (sistem wager).

Gambar h : Geotekstil diletakkan di bawah berm untuk meyakinkan stabilitas timbunan.

Rakit tulangan geotekstil yang diletakkan pada kolom tiang-tiang (gambar 2f) bertujuan untuk meringankan beban tanah pondasi dari beban timbunan. Rakit yang didukung oleh tiang-tiang berguna dalam meneruskan beban ke tanah yang lebih dalam dan sekaligus mengurangi tekanan tanah pada kedalaman yang dangkal.


Geotextile Woven Separator

Seperti dijelasakan pada poin sebelumnya bahwa penempatan geotextile woven ini diantara tanah lunak dan tanah timbunan sebagai separator dan filter. Kita tau bahwa geotextile memiliki sifat permeabilitas yang tinggi sehingga air dapat tembus melalui pori-pori geotextile namun dalam hal ini geotextile mampu menahan butiran tanah diatasnya untuk tidak ikut terbawa oleh air sehingga mencegah tercampurnya butiran tanah timbunan dengan tanah lunak yang dapat berakibat runtuhnya struktur perkuatan tanah. 

Demikian artikel ini dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

3 Komentar

Posting Komentar